GuidePedia

0

Objek Wisata Citumang Pangandaran menawarkan Wisata Rafting, Berenang, Camping dan Jump Stone atau Loncat dari Batu ke air sungai

Objek Wisata Citumang Pangandaran Terletak di Desa Bojong Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran, berjarak kurang 15 km dari Pangandaran ke arah barat. Atau sekitar 4 km dari jalan raya Pangandaran - Cijulang. Jarak seluruhnya dari kota Ciamis sekitar 95 km.

Objek Wisata Citumang Pangandaran

Objek Wisata Citumang Pangandaran dapat dicapai dengan kendaraan umum jurusan Cijulang, dilanjutkan dengan kendaraan ojeg, disambung dengan jalan kaki menelusuri tepi sungai dan kebun penduduk sepanjang 500 meter.


Memasuki jalan kecil menuju ke Objek Wisata Citumang Pangandaran, anda bisa mencari objek-objek landscape dan human interest. Hamparan sawah, sungai, hutan, semuanya komplit ada disini. Jalan kecil ini panjangnya kurang lebih 15 km, ditempuh kurang lebih 1 jam karena ada sebagian ruas jalannya agak buruk. Meskipun jalan ini agak buruk, kendaraan jenis Sedan masih bisa masuk meski agak riskan.
   
Setelah melewati pintu masuk Objek Wisata Citumang Pangandaran, kurang lebih 300 meter perjalanan yang harus Anda tempuh menuju titik tujuan. Sambil berjalan menuju lokasi, perlu Anda ketahui bahwa nama Citumang berasal dari legenda tentang seekor buaya buntung, Si Tumang. Begitu kuatnya kepercayaan penduduk akan kehadiran buaya buntung tersebut sehingga sampai sekarang meninggalkan nama yang melekat kuat menjadi nama sungai.

Versi lain kisah Objek Wisata Citumang Pangandaran, berasal dari Cai (Bhs. Sunda = air) yang numpang (cai numpang) yang berkaitan dengan adalah air sungai yang mengalir di bawah tanah.

Ketika Anda menjumpai sungai yang rimbun dengan pohon di tiap sisinya, lanjutkan perjalanan Anda agak ke hulu, karena di sanalah bening dan sejuknya air dapat segera Anda nikmati.Tibalah kita di tempat tujuan. Aliran air yang mengalir menanti Anda untuk segera turun menikmati bening dan sejuknya air.

Pada kedalaman tertentu Anda dapat menikmatinya dengan mandi dan berenang. Lima ratus meter dari lokasi pamandian ke arah hulu, dijumpai pesona alam berupa aliran sungai Citumang yang masuk ke dalam perut bumi dan keluar lagi di arah hilir. Aliran sungai yang masuk ke dalam goa ini diberi nama Goa Taringgul yang kemudian diberikan nama baru sebagai Sanghyang Tikoro (Batara Tenggorokan).

Kegiatan lainnya seperti: menikmati suasana sepanjang sungai, petualangan ke dalam goa dan menikmati aura relaksasi di tengah alam yang asli, sejuk dan eksotis.


Posting Komentar

Atas Komentar dan Saran Anda Kami Ucapkan Terima Kasih.

 
Top